Sorotan Teknologi

Sempat Ditemukan Skandal Uji, Toyota dan Daihatsu Indonesia Kembali Ekspor Mobil

INTENS PLUS – JAKARTA. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mulai kembali melakukan ekspor mobil Toyota buatan Karawang, Jawa Barat Sebelumnya, pengiriman sempat dihentikan buntut temuan skandal manipulasi uji keselamatan oleh tim komite independen.

Wakil Presiden Direktur TMMIN, Bob Azam, mengungkap beberapa model Toyota telah diekspor ke berbagai negara. Antara lain produksi TMMIN untuk Toyota Avanza, Toyota Veloz, dan Toyota Yaris Cross yang sebelumnya terseret skandal uji keselamatan.

“Ya, beberapa negara sudah ekspor. Hampir semua model yang terkait,” kata Bob. Rabu (3/1/2024).

Terpisah Direktur Marketing dan Direktur Corporate Planning & Communication Astra Daihatsu Motor (ADM), Sri Agung Handayani pun mengungkap pihaknya sudah kembali melakukan ekspor.

Secara bertahap, produk telah dikirim ke 60 negara tujuan mulai 26 Dessmber 2023. Dengan demikian, Agung berharap situasi perusahaannya kembali normal dalam beberapa waktu ke depan.

“Saat ini kami telah mendapatkan konfirmasi dari otoritas sebagian besar negara tujuan ekspor, bahwa sudah memenuhi regulasi yang berlaku di negara tujuan ekspor tersebut,” ujarnya.

Agung menyebut, ekspor buatan Daihatsu dari Indonesia kembali dilakukan. Sebab tidak ditemukan adanya masalah kualitas dan keselamatan.

“Negara ekspor yang dituju sudah sebagian besar, dan berangsur normal,” tutup Agung.

Sebelumnya diberitakan, Daihatsu Motor Co., Ltd mengumumkan sedikitnya ada 64 model mobil yang terlibat skandal manipulasi uji keselamatan tabrak samping di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Dari total model tersebut, 22 produk di antaranya merupakan kendaraan yang dijual dengan merek Toyota.

Sebagai imbasnya, mobil yang terlibat dihentikan oleh perusahaan secara sementara untuk dikirimkan ke konsumen.

“Berdasarkan hasil temuan tersebut, hari ini kami memutuskan semua kendaraan itu yang diproduksi di Jepang maupun luar negeri, pengirimannya akan diberhentikan sementara,” kata Presiden Daihatsu Soichiro Okudaira dalam konferensi pers online, Rabu (20/12/2023).

“Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini kepada semua konsumen dan mitra atau stakeholder terkait,” lanjutnya.

Dalam lampiran dari keterangan resmi Toyota Motor Corporation (TMC), sedikitnya terdapat enam produk Daihatsu dan Toyota Indonesia yang diproduksi hingga 20 Desember 2023.

Dari daftar yang ada, ialah produk kembar Daihatsu Ayla-Toyota Agya, Toyota Rush, Raize, Avanza, Veloz, serta Yaris Cross.

Namun dari sisi distribusinya, tidak semua menyasar pada mobil yang dipasarkan di dalam negeri.

Rata-rata, produk yang bermasalah adalah yang diekspor ke beberapa negara seperti Ekuador sampai Uruguay.(*)

Penulis: Fatimah Purwoko

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *