INTENS PLUS – JAKARTA. Budaya Tionghoa merupakan bagian dari identitas Nusantara yang istimewa. Meningat populasi keturunan Tionghoa di Indonesia pun cukup besar. Sebagian besar dari mereka telah menetap di berbagai wilayah tanah air selama bertahun-tahun, mewariskan tradisi dari generasi ke generasi dan berakulturasi.
Salah satu tradisi terbesar dalam budaya Tionghoa adalah Tahun Baru Imlek. Dinyatakan sebagai hari libur Nasional, Imlek selalu dirayakan dengan meriah dan penuh kegembiraan di seluruh Nusantara.
Nah, kalau kamu ingin merasakan atmosfer Imlek Naga Kayu di tahun 2024, Redaksi Intens Plus punya beberapa lokasi rekomendasinya buat kamu.
1. Batam dan Bintan

Batam dan Bintan merupakan dua tempat favorit untuk merayakan Imlek. Wisatawan dari Singapura, Malaysia, dan sekitarnya, seringkali berbondong-bondong datang ke sini untuk bersembahyang di klenteng-klenteng yang ada di sana.
Di Bintan, terdapat satu klenteng tua unik yang wajib kamu singgahi. Namanya adalah Klenteng Tien Sang Miau, klenteng ini sudah berumur kurang lebih 3 abad. Bangunannya amat unik, karena diselimuti oleh akar pohon beringin.
2. Palembang

Di ibukota Sumatra Selatan, Palembang, perayaan Imlek biasanya berpusat di Pulau Kemaro. Lokasi ini merupakan sebuah pulau mungil di tengah-tengah aliran Sungai Musi. Jika mengambil paket perjalanan ke Pulau Kemaro, kamu bisa menjumpai deretan pagoda dan klenteng-klenteng.
Sebelum tibanya Cap Go Meh, yang merupakan puncak perayaan Imlek, berbagai kompetisi, pertunjukan seni, dan pesta kuliner, akan digelar. Beberapa kegiatan menarik yang kamu bisa jumpai terdiri dari bazar kuliner, pertunjukan Tai Chi, serta masih banyak lagi.
Nah, sat Cap Go Meh tiba di hari ke-15 setelah Imlek, ribuan masyarakat etnis Tionghoa dari Palembang dan daerah lain di Indonesia akan berkumpul di Pulau Kemaro untuk berdoa dan melakukan ziarah.
3. Singkawang

Singkawang, Kalimantan Barat, juga merupakan destinasi perayaan Tahun Baru Imlek yang luar biasa seru. Kota yang terletak sekitar 2 jam perjalanan dari Kota Pontianak ini selalu berubah menjadi kota yang ramai ketika Imlek.
Suasana akan semakin meriah saat Cap Go Meh tiba. Masyarakat Tionghoa dari seluruh Singkawang, dan bahkan di luar wilayah, sering kali berbondong-bondong ke Singkawang untuk merayakan hari spesial tersebut bersama keluarga dan teman.
Hal unik yang membedakan Cap Go Meh di sini dengan daerah lainnya di Indonesia adalah salah satu atraksinya, yaitu Pawai Tatung! Bertujuan untuk menangkal musibah sepanjang tahun, pawai yang satu ini adalah bagian penting dari Cap Go Meh di destinasi ini, untuk mengusir roh-roh jahat, dan membersihkan kota serta klenteng-klenteng dari kejahatan juga malapetaka.
Sebelum Pawai Tatung dimulai, para peserta Tatung akan masuk ke dalam sebuah kondisi di mana mereka secara ajaib mampu melakukan sejumlah aksi yang sulit dipercaya, mulai dari menginjak pedang, hingga menusukkan benda tajam lewat pipi atau lidah mereka. Meskipun aksi tersebut terlihat menyakitkan, mereka sama sekali tidak mengalami cedera. Tidak hanya pria, para wanita dan bahkan anak-anak pun ikut serta dalam ritual ini. Eits, tapi jangan coba-coba aksi-aksi berbahaya tersebut ya.
4. Solo

Di Kota Solo, Jawa Tengah, Tahun Baru Imlek biasa dirayakan di kawasan Pasar Gede, yang lokasinya tak jauh dari Klenteng Tien Kok Sie. Di sini, Imlek enggak cuma dirayakan oleh masyarakat keturunan Tionghoa, tapi juga orang Jawa setempat. Mereka rutin mengadakan sebuah festival tradisional unik yang dikenal dengan nama Grebeg Sudiro sebelum dimulainya Tahun Baru Imlek.
Kata ‘grebeg’ sendiri merupakan istilah Jawa yang biasanya dipakai untuk perayaan tradisional yang berkaitan dengan acara-acara Islam. Layaknya perayaan ‘grebeg’ pada umumnya, festival ini juga identik dengan parade ‘gunungan’ atau tumpeng raksasa yang terdiri dari berbagai macam buah, sayuran, atau kue yang nantinya akan diperebutkan oleh para hadirin yang ikut serta.
Tradisi merebut hasil bumi ini berdasar pada sebuah ajaran Jawa yang mengatakan bahwa ‘ora babah, ora mamah’ yang artinya tidak ada makanan tanpa perjuangan. Selain itu, Sobat Pesona juga bisa menyaksikan ragam pertunjukan seni tradisional Jawa dan Tiongkok.
5. Jakarta

Di Jakarta, perayaan Tahun Baru Imlek yang meriah dapat dirasakan di kawasan Petak Sembilan dan Glodok. Selagi mengelilingi kawasan yang dikenal sebagai daerah Pecinan ibukota ini, kamu bisa mampir ke Vihara Dharma Bhakti yang melegenda. Dibangun pada tahun 1650, tempat ibadah ini dikenal sebagai klenteng Tionghoa tertua di Jakarta. Sederet pusat perbelanjaan tampak marak dihiasi oleh dekorasi Tahun Baru Imlek yang kental dengan warna merah dan kuning.
Di momen yang istimewa ini, banyak orang akan berkumpul di restoran untuk menyantap hidangan khas Imlek bersama keluarga. Berbagai pertunjukan khusus bertemakan Imlek juga biasanya ramai diadakan di sejumlah pusat keramaian kota.(*)
Penulis : Fatimah Purwoko