Headline Teknologi

Google Play x Unity Game Developer Training Kembangkan Talenta Idustri Game

INTENS PLUS – JAKARTA. Google Play bermitra dengan Unity dan Asosiasi Game Indonesia (AGI) meluncurkan Google Play x Unity Game Developer Training. Upaya ini dilakukan dalam rangka membantu mengembangkan talenta teknis yang dibutuhkan demi tumbuhnya ekosistem industri game.

Kunal Soni, Direktur Google Play Asia Tenggara & Australia, mengatakan inisiatif pihaknya itu merupakan program pelatihan dan sertifikasi Unity bervisi global dan tanpa biaya bagi developer di Indonesia.

Pendaftaran sendiri berlangsung hingga akhir Maret 2024 di google/googleplayunity2024.

Kunal Soni pun menyebut peserta dapat memilih salah satu dari tiga jalur pembelajaran dalam Google Play x Unity Game Developer Training. Antara lain terdiri dari Game Developer, Artist, atau Programmer. Peserta pun dapat mengikuti program pelatihan online imersif selama total lebih dari 30 jam untuk menerima sertifikasi resmi Unity.

“Kami pertama kali meluncurkannya tahun 2023 lalu dan saat itu belum pernah ada program seperti ini sebelumnya di dunia. Kami berterima kasih atas kolaborasi hebat Unity dan Asosiasi Game Indonesia (AGI), serta tanggapan luar biasa untuk program yang diikuti oleh lebih dari 800 developer dan mahasiswa itu,” jelasnya.

Kunal Soni bilang, pihaknya belajar banyak dari penyelenggaraan tahun pertama di tahun 2023. Pelajaran yang didapat juga dibilangnya telah diterapkan untuk menjadikan program tahun 2024 lebih besar dan lebih baik. Tahun ini, kami mengembangkan kapasitas program ini untuk menerima hingga lebih dari 500 developer, 5x lebih banyak daripada tahun lalu.

John Biviano, Executive Director Middle East, India and SAPAC, Unity menambahkan jika pelatihan yang telah diselenggarakannya telah tersertifikasi.

“Sertifikasi Unity sudah diakui secara global dan merupakan sertifikasi industri yang dikembangkan melalui kolaborasi erat antara Unity, manajer perekrutan, dan spesialis desain pengujian,” sebutnya.

Dijelaskan, hal ini bertujuan untuk menguji fokus keterampilan yang diperlukan untuk berbagai peran. Sehingga peserta dapat melakukan validasi keahlian mereka, serta menunjukkan kesiapan mereka bersama Unity untuk langkah karir profesional berikutnya, khususnya di dalam industri game.

Muhammad Ramadhan Rizki Daulay, peserta program tahun pertama, Unity Programmer, Tamatin Entertainment mendukung pelatihan yang diselenggarakan Google Play x Unity Game Developer Training.

“Dengan begitu besarnya jumlah developer yang menerima pelatihan, akan semakin banyak pula developer game berkualitas di Indonesia,” katanya.

Melalui program ini pula, dia mengungkap, teman dan relasi baru di industri game bertambah. Sehingga dapat menghasilkan kolaborasi baru.

“Program ini cocok baik bagi orang yang baru ingin memulai karier di industri game maupun bagi developer yang sudah masuk di industri ini,” ujar

Senada, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendukung Google Play x Unity Game Developer Training. Dia bilang, industri gim memiliki potensi yang amat besar.

Selain melahirkan tim eSports nasional yang terus mendapatkan hasil menjanjikan di tingkat global, sektor ini juga memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan bagi negara. Outlook Pariwisata & Ekonomi Kreatif 2021/2022 menyebutkan bahwa aplikasi dan gim berkontribusi sekitar Rp 31,25 triliun untuk PDB 2021, dengan tingkat pertumbuhan tertinggi kedua (9,17%).

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif Google Play dan Unity yang tidak hanya membantu pemerintah mencapai target kami untuk melatih hingga 3 ribu developer gim pada tahun ini, tetapi juga membantu kami untuk terus meningkatkan keterampilan generasi baru dan membangun kesiapan mereka untuk menghadapi masa depan, serta untuk membantu terciptanya 4,4 juta lapangan pekerjaan di 2024 ini” tandasnya.(*)

Penulis : Fatimah Purwoko

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *