Azhiera Buka Suara Alasan Memilih Bercerai dari Kurnia Meiga

INTENS PLUS – JAKARTA. Azhiera Adzka Fathir, akhirnya buka suara terkait alasannya memilih bercerai dengan mantan kiper Timnas Indonesia, Kurnia Meiga.

Jengah dituduh meninggalkan sang mantan suami saat tengah sakit pada sekitar tahun 2023, membuat Azhiera mengungkap fakta bahwa legenda sepakbola Indonesia itu ternyata berperangai buruk.

“Tadinya aku nggak ada kepikiran untuk cerai, tapi ada kejadian saat dia biasanya mabuk jam tiga pagi, ini sampai jam tujuh pagi,” ungkap Azhiera saat menjadi bintang tamu di Pagi-pagi Ambyar Trans TV, Senin (11/3/2024).

Azhiera pun bercerita momen ketika papanya datang ke kediamannya bersama Kurnia Meiga. Sampai akhirnya, jadi titik awal kiper yang pernah menjaga gawang Arema FC itu diusir oleh mertuanya.

“Papa aku datang ke rumah aku, mau minjam kunci mobil, tapi pas masuk rumah lihat banyak botol minum,” bebernya.

Kurnia Meiga sempat lari ke dapur meninggalkan teman-temannya yang tengah mabuk. Dia juga berkilah pada sang mertua, jika botol minuman keras yang berserak di rumahnya adalah botol jamu.

“Tapi kan nggak bisa dibodohi juga ya, dan tahu itu alkohol, ditendang botolnya,” sebut Azhiera.

“Akhirnya Ega diusir sama papa,” imbuhnya.

Kurnia Meiga pun meninggalkan Azhiera dalam kondisi hamil enam bulan. Hingga akhirnya A melahirkan, sang suami tak pernah kembali.

“Saat itu aku lagi hamil enam bulan, sampai lahiran pun aku ditemenin sama papa,” ujarnya.

Sebelumnya, Azhiera Adzka Fathir mengaku sempat diselingkuhi dan mengalami KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) dari Kurnia Meiga. Namun, ia tetap diam karena tak ingin memperpanjang masalah.

“Diselingkuhin diterima, di KDRT terima, aku nggak lapor karena aku ada anak, takut anak aku juga terluka. Saat itu aku ingin cinta pertama anak itu adalah bapaknya,” ucapnya.

Ternyata, anak-anaknya juga mendapatkan perilaku serupa dan berterima kasih kepada kakeknya telah mengusir pergi Kurnia Meiga dari rumah.

“Ternyata anak-anak aku juga sudah lama nyimpen luka karena mengalami juga, pas papa ngusir dia (Kurnia Meiga), papa bilang ke anak-anak ‘maaf sudah ngusir ayah kalian’, ternyata anak-anak bilang ‘makasih, pa, sudah nyelametin kita’,” pungkasnya.(*)

Penulis : Fatimah Purwoko