INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Archipelago International yang merupakan perusahaan manajemen hotel terbesar di Asia Tenggara, kembali mengadakan “Archipelago Black Box Battle”. Gelaran kali ini diadakan di The Alana Hotel & Convention Center Yogyakarta. Acara ini merupakan acara rutin yang sudah ke-7 kali diadakan, sebelumnya acara ini diadakan di berbagai hotel unit jaringan Archipelago di kota lain.
Winston Hanes, Vice President of Operations of Archipelago International, mengatakan Black Box Battle merupakan kompetisi untuk menunjukan keterampilan para peserta dalam mengolah sajian yang inovatif. Selain itu, sebagai ajang berbagi ilmu dari manajemen Archipelago kepada hotel unitnya untuk meningkatkan kualitas dibidang food & beverage.
“Kami bersyukur, acara berhasil digelar dengan sukses pada tanggal 22 Mei 2024, dengan diikuti oleh 16 F&B Leaders dan 16 Executive Chef dari hotel unit Archipelago di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kompetisi ini menguji para peserta untuk menunjukan spontanitas dan kreatifitas mereka dalam mengolah makanan dan minuman dari bahan-bahan rahasia yang disiapkan dalam kotak hitam (black box),” ungkap Winston. Sabtu(25/5/2024).
Hasil olahan mereka juga harus sesuai dengan bahan rahasia yang disediakan. Antara lain lamb rack, labu, tamarin dan buncis untuk para chef. Sedangkan para F&B Leaders dapat menggunakan dua dari tiga bahan yang disediakan; alpukat, teh melati, dan daun pandan.
“Penyelenggaraan Archipelago Black Box Battleyang kedua di tahun 2024 ini, untuk mengasah bakat kuliner dari Executive Chef dan FB Leaders dari hotel-hotel di Jawa Tengah dan Yogyakarta,” imbuhnya.
Para peserta menciptakan hidangan dan minuman inovatif menggunakan bahan-bahan rahasia dari kotak hitam misterius.
“Bangga atas dedikasi para peserta, diharapkan ini dapat menginspirasi mereka untuk terus berkarya dan memotivasi mereka untuk unggul dalam kreasi kuliner” ujar Winston.
Dalam kompetisi ini, diambil 3 pemenang setiap kategorinya. Pada kategori food battle pemenangnya jatuh kepada Chef Anas Harsanto – Harper Malioboro Yogyakarta sebagai juara pertama, Chef Arif Suryadi – The Alana Malioboro Hotel & Conference Center sebagai juara kedua, dan Chef Firmansyah – Royal Malioboro by ASTON & Hotel Neo Malioboro sebagai juara ketiga.
Selanjutnya untuk kategori beverage battle pemenangnya jatuh kepada Joko Susilo – Favehotel Rembang sebagai juara pertama, Dicky Lutfiabdi – Quest Prime Pemuda Semarang sebagai juara kedua, dan Iis Martanti – Harper Malioboro Yogyakarta sebagai juara ketiga.
Para pemenang diberikan penghargaan berupa Charles Brookfield Trophy untuk juara Satu, John Flood Trophy untuk juara dua serta Piala Favorite Winner untuk juara ketiga. Selain itu para pemenang juga mendapatkan sertifikat, uang tunai, dan hadiah dari pendukung acara.
Chef Anas Harsanto, dari Harper Malioboro Yogyakarta selaku juara pertama dalam kategori food battle, mengaku acara ini cukup menegangkan. Karena para peserta harus mendapatkan ide dalam mengolah makanan yang disesuaikan dengan tema acara serta bahan masakan dalam kurun waktu yang singkat.
“Saya harap para chef yang akan mengikuti acara Archipelago Black Box Battle di waktu mendatang, dapat lebih berinovasi dalam menciptakan olahan makanan yang otentik,” tandasnya.
Selain itu, Joko Susilo, dari Favehotel Rembang sebagai peraih juara pertama kategori beverage battle turut memberikan ucapan terima kasih dan harapan bagi Archipelago Black Box Battle.
“Kejuaraan ini menjadi motivasi bagi diri saya dalam meningkatkan kualitas dan keahlian dalam pekerjaan saya sehari-hari,” ucapnya.
Disela acara, Chef Denny Frederick selaku Executive Chef Corporate Archipelago International Central & East juga menerangkan tujuan diadakannya Black Box Battle ini, sebagai bagian dari komitmen pihaknya dalam meningkatkan kualitas dan keahlian dalam mengolah makanan dan minuman.
“Kompetisi unik ini tidak hanya menyoroti bakat F&B Leaders dan chef, tetapi juga mempromosikan warisan kuliner yang kaya di Indonesia. Kami berharap dapat menyaksikan kreativitas dan inovasi dari para peserta dalam memamerkan keahlian mereka dengan bahan-bahan rahasia di dalam black box,” kata Winston.
Untuk diketahui, Archipelago International Grup perhotelan swasta terbesar di Asia Tenggara, dengan lebih dari 45.000 kamar dan residence di lebih dari 200 lokasi di seluruh Asia Tenggara, Karibia, Timur Tengah, dan Oseania. Perusahaan hotel terpercaya dengan rekam jejak panjang dan portofolio dari 12 merek pemenang penghargaan termasuk Aston, Aston Collection Hotels, Alana, Avanika, Huxley, Kamuela, Harper, Quest, Hotel Neo, fave, Nordic, dan Powered by ARCHIPELAGO.(*)
Penulis : Fatimah Purwoko/Elis