INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Hotel Yellow Star di jalan Afandi atau Gejayan dilalap si Jago Merah pada Senin (1/7/2024) siang. Kepulan asap tebal membubung dari dalam hotel ke arah timur.
Sekuriti Hotel Yellow Star, Wardoyo, menduga percikan api berasal dari engineering.
“Ruang engeneering yang terletak di pojok bagian dalam,” ujarnya diwawancarai Intens Plus di lokasi.
Seingat Wardoyo, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00. Seluruh tamu yang berada di hotel dengan 61 kamar itu langsung berhambur ke luar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Tinggal proses pengeluaran asap, karena asap di bagian dalam masih banyak,” ujarnya.
Senada, Murdianto selaku Kasiop dan Identifikasi Damkar Sleman pun menyatakan bahwa pihaknya mendapat laporan kebakaran sekitar pukul 14.00 WIB.
“Kejadian jam 14 lebih sedikit. Itu informasi diterima damkar. Informasinya ada kebakaran, dugaan awal terkait kelistrikan,” ucapnya.
Murdianto meluncur ke lokasi dengan membawa dua unit mobil damkar. Sesampainya di lokasi, dia mendapati sudah ada armada dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Damkarmat Kota Yogyakarta.
“Total (dikerahkan mobil damkar) 8 unit, 7 dari pemerintah, 1 dari relawan. Api sudah off (saat diwawancarai Senin sore), kami akan cek lagi apakah karena sirkulasi atau masih ada material terbakar karena masih ada asap,” sebutnya.
Terkait dengan kerusakan, Murdianto menyebut pihaknya belum melakukan pengecekan ke dalam hotel. Namun diperkirakan, kebakaran merusak ruang engeneering, gudang, dan office.
“Jadi kemungkinan api juga merusak material di tiga ruang tersebut,” tandasnya.(*)
Penulis : Fatimah Purwoko/Elis
Berita Terkait ...
