News Pendidikan

Ekspo Literasi Media dan Informasi, Bekali Mahasiswa Keterampilan Literasi Digital

INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) berkolaborasi dengan Tular Nalar 3.0 Mafindo menggelar Ekspo Literasi Media dan Informasi.

Acara tersebut jadi pamungkas rangkaian kerjasama yang sudah dilakukan oleh Tular Nalar 3.0 Mafindo dengan FISIP UAJY. Kegitan berlangsung pada Rabu (11/12/2024) bertempat di Gedung Teresa, Kampus IV UAJY.

Pagelaran ekspo ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan literasi digital yang mumpuni melalui program khusus di mata kuliah Literasi Media dan Informasi.

Selama sebulan terakhir, 11 kelompok mahasiswa telah melakukan riset mendalam mengenai literasi digital dengan menargetkan studi kasus pada lansia. Hasil riset yang berupa paparan video dan poster menarik ini yang kemudian dipamerkan pada Ekspo Literasi Digital.

Ida Ayu, salah satu mahasiswi yang menjadi peserta dalam ekspo tersebut turut menyampaikan antusiasmenya. Menurutnya, tugas mata kuliah Literasi Media dan Informasi kali ini sangat menarik dan cukup menantang. Terutama, mereka ditugaskan mencari kelompok lansia yang bersedia untuk diajak bekerja sama.

Adanya jarak usia yang sangat jauh membuat mereka awalnya merasa segan untuk berinteraksi dengan para lansia karena kekhawatiran akan takut salah bicara. Namun Ida menuturkan bahwa ia senang mayoritas lansia yang mereka edukasi ternyata sangat terbuka dan merasa terbantu dengan materi yang mereka bawakan.

“Harapannya kegiatan ini mendorong anak muda untuk aware terhadap bahaya digital seperti misinformasi maupun penyalahgunaan data yang mengintai orang tua kita yang mungkin belum melek teknologi. Kampanye mahasiswa yang terjun didalam masyarakat langsung juga mendukung urgensi lansia melek digital di era ini,” ungkap Ida.

Setelah ekspo, acara kemudian dilanjutkan dengan sharing session bersama beberapa mitra Tular Nalar 3.0 Mafindo yang sudah pernah mengadakan Pelatihan Tular Nalar sebelumya. Ada beberapa yang hadir seperti Emak Blogger, IKWI, Mafindo Yogyakarta, dan lain-lain. Ekspo tersebut menjadi ruang berbagi pengalaman beberapa komunitas yang selama ini terlibat dalam kegiatan pelatihan Tular Nalar.

Sesi sharing dimoderatori oleh Niken Satyawati yang juga anggota Tim Kurikulum Tular Nalar dan hadir pula Mario Antonius Birowo, Ph.D. selaku dosen pengampu mata kuliah Literasi Media dan Informasi yang turut menjadi narasumber talkshow. Dalam diskusinya, Mario menceritakan bagaimana proyek literasi digital untuk lansia yang dilakukan oleh mahasiswa FISIP UAJY merupakan proyek tahunan yang perlu terus diupayakan.

“Departemen Ilmu Komunikasi punya program Jalin Kemitraan yang menggabungkan lebih dari 50 mitra kami untuk mata kuliah di Ilkom UAJY. Salah satu mitranya adalah Tular Nalar. Diskusi dengan Tular Nalar ini kemudian kita ajak membuat proyek kampanye digital yang menyasar lansia dengan tujuan mengajak mahasiswa sebagai generasi yang paling melek digital untuk mengedukasi dan memperhatikan lansia sebagai digital immigrant,” gagas Mario. 

Harapannya kerjasama ini dapat memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam keterlibatannya di masyarakat dan juga sebagai salah satu cara dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya literasi digital dan mendorong mereka untuk terlibat dalam upaya meningkatkan literasi digital di lingkungan sekitar.

Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) merupakan organisasi sosial yang berdedikasi dalam memerangi misinformasi dalam masyarakat. Tular Nalar sendiri merupakan program pelatihan literasi digital dan critical thinking yang diinisiasi oleh MAFINDO dan didukung oleh Google.org, dengan Love Frankie sebagai mitra pelaksana. (*)

Penulis: Fatimah Purwoko

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *