INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya meninjau kesiapan transit retreat untuk pelaksanaan pembekalan Kepala Daerah Se-Indonesia di Yogyakarta, Minggu (9/2/2025).
Rencananya, para Kepala Daerah yang mendarat di Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, lalu transit di Istana Gedung Agung (GA) sesaat, sebelum menaiki bus menuju Magelang, Jawa Tengah.
Akan ada 505 kepala daerah (gubernur) bupati, dan wali kota yang akan dilantik langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Dijadwalkan pembekalan kepala daerah dilaksanakan selama 7 hari, mulai pada tanggal 21 – 28 Februari di Magelang.
Kemendagri khusususnya BPSDM selaku lembaga yang bertanggungjawab untuk menyusun seluruh rangkaian acara bersama Lemhannas saat ini melakukan peninjauan dan survei beberapa opsi lokasi.
“Setelah dilantik di Jakarta, para Kepala Daerah akan mengikuti retreat di Magelang dan Istana Gedung Agung Yogyakarta menjadi salah satu opsi untuk lokasi transit”, ungkap Bima Arya kepada rekan media, saat meninjau kesiapan Gedung Agung.
Pihaknya memastikan Kepala Istana Gedung Agung sangat berkenan untuk dipakai kegiatan, karena memungkinkan bisa digunakan untuk trasit serta acara yang sederhana.
“Ini hanya sebagai titik temu atau meeting point. Setelah berkumpul di sini, nantinya mereka akan bersama-sama berangkat ke Magelang dengan bus. Itu salah satu opsi,” jelasnya.
Selain itu, Bima Arya menyampaikan ada pula opsi lain, yaitu langsung berkumpul di Magelang.
“Kami masih melakukan simulasi, dan besok saya kira akan dirapatkan bersama Pak Mensesneg di Jakarta,” ujarnya..
Bima Arya menegaskan, pembekalan kepala daerah di Akmil ini menjadi hal baru. hal ini merespon skema yang telah disiapkan Presiden Prabowo.
“Ya, karena memang sudah disiapkan oleh Bapak Presiden. Magelang ditetapkan sebagai tempat pembekalan bagi para pimpinan. Dimulai dari Kabinet Merah Putih, di sana sudah ada tempatnya. Jadi, daripada mengeluarkan anggaran lagi untuk lokasi lain, lebih efektif dan efisien jika dilakukan di situ saja,” jelas Bima Arya.
Lebih lanjut, Bima memaparkan beberapa materi disiapkan dalam pembekalan bagi kepala daerah tersebut.
“Materinya itu pertama tentang tupoksi dari para kepala daerah, kedua asta cita yang disampaikan menteri-menteri terkait. Ketiga pembekalan dari Lemhanas,” papar Bima Arya.(*)
Penulis : Elis
