INTENS PLUS – PALEMBANG. Kesultanan Palembang mengutuk konten masak rendang Willie Salim yang telah mencoreng nama baik warganya. Sang content creator pun diharamkan untuk menginjakkan kaki di Palembang.
Sultan Palembang Raden Muhammad Fauwas Diradja menilai konten masak rendang Willie Salim telah mencoreng nama baik warga.
“Kesultanan Palembang Darussalam mendesak Willie Salim pertama harus mengklarifikasi secara jujur dan meminta maaflah kepada warga Palembang, bukan hanya melalui video yang disebar di medsos tetapi di dalam rapat adat kesultanan Darussalam,” kata Sultan Palembang Raden Muhammad Fauwas Diradja dikutip Rabu, (26/3/2025).
Poin kedua, Kesultanan Palembang mendesak Willie Salim agar melakukan tradisi tepung tawar atas tindakan cemau mulut sebagaimana adat Melayu Palembang.
Kemudian, poin ketiga yang Kesultanan Palembang desak kepada Willie Salim adalah menghapus video masak rendang terkait dari seluruh platform.
Poin keempat, Kesultanan Palembang mengungkapkan akan mendukung warga Palembang dalam menuntut Willie Salim ke jalur hukum.
“Kemudian poin kelima yang terakhir, apabila Willie Salim tidak mengindahkan pesan ini atas nama Kesultanan Palembang Darussalam menyatakan kutukan kepada Willie Salim dan mengharamkan kedatangannya ke Palembang sepanjang hidupnya. Demikan maklumat ini saya sampaikan agar menjadi pelajaran bagi semuanya,” tegas Sultan Palembang.
Konten memasak 200 kilogram daging rendang di Palembang, sampai membuat Willie Salim dipolisikan karena kontennya dinilai merusak citra masyarakat Palembang.
Kegaduhan ini bermula ketika Willie membuat konten memasak 200 kilogram daging rendang di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) pada Selasa (18/3/2025) lalu. Di tengah proses memasak, Willy meninggalkan lokasi untuk pergi ke toilet.
Saat kembali lagi, dalam video dinarasikan bahwa rendang 200 kilogram yang belum masak sempurna itu sudah habis dalam waktu semenit.
Kejadian ini menjadi perbincangan publik, terutama di media sosial. Banyak yang menyudutkan warga Palembang terkait peristiwa hilangnya rendang ini. (*)
Penulis: Fatimah Purwoko
Regional
Sorotan
Kasultanan Palembang Kutuk Konten dan Haramkan Willie Salim Injak Palembang
- by Fatimah Purwoko
- 26/03/2025
- 0 Comments
- 1 minute read
- 300 Views

Berita Terkait ...
