INTENS PLUS – LAMPUNG. Gunung Anak Krakatau di Lampung kembali mengalami erupsi, Selasa (28/11) siang. Kurang lebih pukul 13:21 Wib.
Momen asap mengepul tinggi dari Gunung Anak Krakatau ini sempat dibagikan oleh KESDM, Badan Geologi, PVMBG melalui Pos Pengamatan.
Tercatat, bahwa tinggi kolom abu teramati kurang lebih 1.000 meter di atas puncak atau kurang lebih 1.157 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu juga teramati berwarna hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.
Aplitudo maksimum erupsi Gunung Anak Krakatau pada seismogram tercatat sebesar 70 mm dengan durasi kurang lebih 46 detik.
Tercatat, Gunung Anak Krakatau telah mengalami 8 kali erupsi dan abu vulkanik tertinggi mencapai 2.000 meter dari puncak kawah.
“Untuk kegempaanya mencapai lima kali letusan kemudian setelahnya delapan kali letusan. Ketinggian asapnya 200 meter dari puncak ya, yang tertinggi pada jam 11.43” tutur Andi Suardi selaku Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau.
Wisatawan dan juga nelayan dihimbau oleh PVMBG untuk tidak mendekati area Anak Gunung Krakatau dengan radius 5 kilometer.
Ternyata menurut pemantauan pos, Gunung Anak Krakatau sudah memperlihatkan aktivitasnya sejak hari Minggu (26/11) lalu.
Kekinian status Gunung Anak Krakatau sudah naik menjadi siaga level tiga.(*)
Penulis : AWPP
