INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Direktur Angkutan Jalan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Suharto mengklaim, program mudik dan balik gratis ini menurunkan angka kecelakaan sampai 20%. Di samping itu, pemudik turut berperan dalam peningkatan ekonomi daerah melalui belanja oleh-oleh.
“Data yang kami kumpulkan sampai dengan H+2 kemarin ini tingkat kecelakaan menurun kurang lebih sampai dengan 20%. Boleh dikatakan fatalitasnya juga menurun, meninggal dunia turun, antara 21-26 secara rata-rata,” ujar Suharto saat menggelar program balik gratis dari Terminal Giwangan, Kota Yogyakarta, DIY, menuju Jakarta dan sekitarnya pada Senin (15/4/2024).
Oleh sebab itu, kata Suharto, program mudik dan balik gratis ini akan dilanjutkan ke depannya. Hal ini untuk mengurangi angka kecelakaan selama arus mudik dan balik Lebaran.
Suharto juga bilang, ke depan juga tidak menutup kemungkinan Kemenhub akan menambah lokasi-lokasi tujuan mudik.
“Berdasarkan hasil dari survei badan kebijakan transportasi kira-kira yang akan menjadi favorit untuk mudik itu di mana saja kita akan menyesuaikan,” kata dia.
Dibeberkan bahwa tahun ini Kemenhub menyiapkan kurang lebih 950 bus atau kurang lebih 40.088 tempat duduk untuk pemberangkatan ke 33 lokasi tujuan. Jumlah tersebut naik sekitar 71% dari tahun 2023, dengan 23.072 tempat duduk.
“Tahun ini dari Yogyakarta kami berangkatkan kurang lebih (arus balik) 160 bus sehingga kalau tadi ada banyak harapan, tahun depan ada penambahan lagi ini akan menjadi perhatian kami,” bebernya.
Suharto menyebut pula, balik gratis yang difasilitasi Kemenhub dari Yogyakarta akan menuju ke 5 terminal di area Jabodetabek. Antara lain Pores Plawat, Pondok Cabe, Kampung Rambutan, Jati Jajaran, Pulo Gebang.
Ditambahkan pula, masyarakat yang hendak mengikuti program arus balik gratis dapat mengakses melalui aplikasi bernama Mitra Darat. Masyarakat mendaftar lalu menentukan tanggal berangkat ke Jakarta.
“Setelah itu baru kita akan melakukan verifikasi di kantor beberapa yang sudah kami lakukan penunjukan. Dari situ langsung kami berikan tiketnya, saya kira enggak terlalu sulit untuk mengakses aplikasi,” jelas dia.
“Kita tidak bisa membatasi, siapa pun yang ingin mudik menggunakan mudik gratis ini semuanya silakan jadi kita tidak membatasi dari mana, dari mana tapi yang akan melaksanakan bepergian sesuai dengan tujuan yang sudah kami desain silakan pakai,” kata dia.
Terpisah, Penjabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo juga melepas 11 rombongan bus yang akan menuju wilayah Jabodetabek dalam program Balik Kerja Bareng Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) pada Minggu pagi (14/4/2024) di Kompleks Balai Kota.
Menurutnya program tersebut menjadi salah satu upaya untuk mengurangi kepadatan kendaraan pada momen arus balik lebaran. Selain itu juga sebagai cara memberikan keringanan bagi warga Yogyakarta yang akan kembali merantau bekerja di wilayah Jabodetabek.
“Kami sangat mengapresiasi program ini yang tentunya bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi kemacetan saat arus balik lebaran. Karena kalau dihitung-hitung 6 sampai 7 penumpang kendaraan pribadi bisa muat dalam 1 bus. Selain itu juga bisa menghemat penggunaan BBM selama arus balik,” ujarnya.
Singgih menyebut, Balik Kerja Bareng BPKH juga bisa mempererat silaturahmi antar warga Yogyakarta yang merantau di wilayah Jabodetabek. Selain itu momen arus balik harapannya juga mendatangkan pendapatan bagi UMKM dengan beragam produk oleh-oleh khas Yogyakarta.
“Selama berada di Yogyakarta silakan dibawa kenangan manis dan juga oleh-olehnya. Karena ada banyak pilihan oleh-oleh khas yang bisa dibawa, untuk ikut mendukung perputaran ekonomi khususnya bagi UMKM di wilayah Yogyakarta,” lontarnya.(*)
Penulis : Fatimah Purwoko/Elis
Headline
Yogyakarta
Mudik dan Balik Gratis Turunkan Potensi Kecelakaan Sekaligus Tingkatkan Ekonomi
- by Fatimah Purwoko
- 16/04/2024
- 0 Comments
- 2 minutes read
- 129 Views

Berita Terkait ...
