INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Raden Mas Gusthilantika Marrel Suryokusumo, cucu dari Raja Kraton Ngayogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, mendukung pasangan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Bacalwalkot), Afnan Hadikusumo dan Singgih Raharjo. Dengan turut mendampingi daftar Pilkada Kota (Pilwalkot) mendatangi Kantor KPU Kota Yogyakarta, Rabu (28/8/2024).
Afnan-Singgih diusung 8 partai politik, mereka berjalan diiringi 200 peraga kesenian daerah seperti tari, jathilan, prajurit bregada serta pendukungnya lengkap dengan banner bertuliskan ‘Dukungan pasangan Afnan-Singgih menuju kantor KPU’. Kedatangan mereka diterima dengan mengalungkan syal batik pada kedua calon tersebut dari petugas KPU pada pukul 09.44 WIB.
Kelengkapan berkas yang dibawa Afnan-Singgih yang kemudian diserahkan kepada KPU Kota Jogja. Salah satunya adalah berkas yang berisikan visi dan misi Afnan-Singgih sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja.
Perwakilan gabungan parpol yang juga Ketua DPD Golkar Kota Jogja Agus Mulyono menuturkan pihaknya sempat kesulitan dalam mengakses Sistem Informasi Pencalonan Kepala Daerah (Silon Kada). Namun, dia memastikan dokumen berkas yang lain sudah lengkap dan siap diserahkan kepada KPU.
“Alhamdulillah sampai hari ini pemberkasan sudah beres. Kalau ada perbaikan, minggu depan kami siap memperbaiki. Tapi, secara substansi akan kami serahkan,” jelasnya.
Selain itu, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jogja Erizal mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap data dan dokumen pendaftaran paslon pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja 2024 atas nama Afnan Hadikusuko dan Singgih Raharjo. Keduanya diusulkan oleh gabungan partai politik dengan menggunakan perolehan suara sah pada pemilu tahun 2024.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan, pendaftaran dinyatakan diterima. Adapun hasil pendaftaran pasangan calon akan ada tanda terima sebagai bentuk lampiran,” Kata Erizal.
Afnan Hadikusumo mengatakan Kota Jogja punya wilayah yang tak terlalu luas, didalamnya juga terbilang sangat heterogen. Afnan menyebutkan ada 3 organisasi masyarakat besar yang didirikan di Kota Jogja. Mulai dari organisasi Taman Siswa, Muhammadiyah, hingga Nahdlatul Ulama. Sehingga berbagai tantangan yang dimiliki oleh Kota Jogja. Afnan bilang, angka kemiskinan dan pengangguran di Kota Jogja masih fluktuatif.
“Masih perlu kita perbaiki lagi. Kita buatkan lapangan kerja bagi warga yang masih pengangguran, terbuka hunian yang layak huni bagi warga masyarakat. Sarpras perlu kita tingkatkan untuk menunjang potensi Kota Jogja,” ujar Afnan.

“Setidaknya ada 3 potensi yang dimiliki Kota Jogja. Diantaranya ada potensi pendidikan. Saya nantinya akan mengarahkan dan menciptakan pendidikan unggul yang kelasnta berstandar Internasional. Lalu, ada juga potensi pariwisata. Jika terpilih, nantinya akan menjadikan pariwisata di Kota Jogja menjadi berkelas dunia. Ketiga adalah potensi budaya yang diharapkan budaya yang ada di Kota Jogja bisa dikenal di seluruh dunia. Sehingga butuh kerja sama antara masyarakat dengan pemerintah,” imbuhnya.
Afnan mengungkapkan, dukungannya masyarakat sangat dibutuhkan, sehingga kolaborasi yang akan dia rencanakan kedepan bisa berjalan baik.
“Insya Allah sesuai visi misi yang ditetapkan. Kemenangan calon Wali Kota bukan kemenangan tim, tapi kemenangan masyarakat Kota Jogja,” kata Afnan.
Sementara, bakal calon Wakil Wali Kota Jogja Singgih Raharjo mengatakan salah satu persoalan di depan mata yang benar-benar terjadi di Kota Jogja adalah persoalan sampah. Jika terpilih, dia bersama Afnan berkomitmen untuk mencari solusi atas permasalahan sampah yang terjadi di Kota Jogja.
“Persoalan di depan mata yang benar-benar terjadi di Kota Jogja adalah persoalan sampah, Kami berkomitmen akan menuntaskan tentang permasalahan sampah di Kota Jogja,” jelasnya.
Koordinator Pendaftaran KPU Kota Yogyakarta Erizal mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap data dan dokumen pendaftaran paslon pemilihan Wali kota dan Wakil Wali kota Kota Yogyakarta, dimana Afnan Hadikusumo sebagai Calon Wali kota dan Singgih Raharjo sebagai Calon Wakil Wali kota Yogyakarta yang diusulkan oleh gabungan partai politik dengan menggunakan perolehan suara sah pada pemilu tahun 2024.
Pemeriksaan terhadap data dan dokumen pendaftaran kedua Pasangan calon pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota yogyakarta terdiri dari, pemeriksaan kelengkapan dan kebenaran persyaratan pencalonan, serta pemeriksaan kelengkapan persyaratan calon. Serta pemeriksaan kelengkapan persyaratan calon terkait hasil pemeriksaan kesehatan.
“KPU Kota Yogyakarta menerima pasangan calon pada pemilihan Wali kota dan Wakil Wali kota tahun 2024 atas nama calon walikota Muhammad Afnan Hadikusumo, calon Wakil Wali kota Singgih Rahardjo. Dalam pendaftaran Pasangan calon walikota dan wakil walikota KPU kota Yogyakarta telah melakukan kegiatan sebagai berikut, memeriksa kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan pencalonan, dan memastikan kelengkapan dokumen persyaratan calon, Berdasarkan hasil pemeriksaan sebagaimana dimaksud di atas pendaftaran dinyatakan diterima,” kata Erizal saat membacakan berita acara pendaftaran.
Sementara Erizal menyebutkan, pasangan calon Wali kota dan Wakil Wali kota Yogyakarta Muhammad Afnan Hadikusumo dan calon Wakil Wali kota Yogyakarta Singgih Raharjo diusung Partai Keadilan Sejahtera Partai Keadilan Sejahtera dengan suara sah 30.824, Partai Kebangkitan Bangsa 13.573, Partai Golongan Karya 24.104, partai Gerakan Indonesia Raya 33.645, Partai Persatuan Pembangunan 20.026, Partai Buruh 1.911, Partai Solidaritas Indonesia 12.144, partai Ummat 7.855, jumlah total 144.084 suara sah pada pemilu tahun 2024.(*)
Penulis : Elis