Lifestyle Yogyakarta

Kemenpora Gandeng UTDI Gelar Sunday Morning Lari Bareng, My Esti: Gen Z Perlu Ruang Positif

INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) bersama Universitas Teknologi Digital Indonesia (UTDI) sukses menggelar Sunday Morning Lari Bareng di kawasan Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. 

Acara olahraga massal ini diinisiasi oleh Anggota DPR/MPR RI, Wakil Ketua Komisi X sekaligus Ketua DPP Fraksi PDI Perjuangan, My Esti Wijayati. Lebih dari 1.000 pelajar SMA/SMK/MA dan mahasiswa antusias mengikuti lari sejauh 5 kilometer dengan titik start dari area kampus UTDI sejak pukul 05.45 WIB.

My Esti mengaku terkejut dengan besarnya minat anak muda untuk hadir di kegiatan ini.

“Hari ini luar biasa, saya tidak menyangka animo anak muda kita seribuan orang bisa hadir. Itu berjalan karena UTDI bersedia bekerja sama dengan Kemenpora dan saya sebagai anggota DPR melaksanakan kegiatan untuk anak muda supaya mereka bugar,” ujar My Esti pada Intens Plus, Minggu (28/9/2025).

Ia menambahkan, acara ini menjadi bukti bahwa generasi muda membutuhkan ruang yang sesuai dengan karakter mereka.

“Gen Z ini berbeda dengan generasi saya. Mereka perlu cara yang berbeda, perlu ruang yang membuat mereka nyaman tapi tetap positif. Jadi jangan hanya dituntut, tapi juga difasilitasi,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, My Esti juga mengumumkan rencana besar untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025. Ia menargetkan 2.000 hingga 2.500 anak muda dari berbagai daerah hadir di Yogyakarta.

“Insya Allah 28 Oktober nanti, sekitar 2000 anak muda akan berkumpul untuk mengikrarkan kembali cinta kepada bangsa. Yogyakarta ini Indonesia mini, ada NTT, Papua, Aceh, hingga Sumatera. Semangat Sumpah Pemuda harus terus dijaga,” ungkapnya.

Acara itu akan dikemas lebih meriah dengan dialog interaktif bersama tokoh nasional seperti Rocky Gerung, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), hingga aktivis muda Melki Sedek Huang. Selain itu, akan ada musik, budaya, dan sendratari bertema kepemudaan.

My Esti menekankan bahwa anak muda tidak boleh dipandang sebelah mata.

“Kadang kita underestimate anak muda. Tapi setelah diberi ruang, mereka bisa membuktikan. Kegiatan ini ruang bagi anak muda untuk berekspresi dan melakukan aktivitas positif,” jelasnya.

Selain itu, panitia acara juga digerakkan oleh anak muda, salah satunya Nila Yani, manajer Gresik United, yang dipercaya menjadi ketua panitia Sunday Morning Run. 

“Tentu kegiatan bukan hanya untuk generasi muda, tetapi juga dikelola oleh anak muda itu sendiri,” ucapnya.

Selain itu, Rektor UTDI, Sri Redjeki, menyampaikan rasa bangganya karena kampusnya dipercaya menjadi mitra kegiatan Kemenpora dan My Esti.

“Ini bentuk apresiasi luar biasa bagi UTDI. Semoga menjadi penyemangat kami untuk terus mendukung kegiatan-kegiatan positif anak muda demi generasi emas 2045,” kata Sri Redjeki.

“Kegiatan olahraga ini sejalan dengan semangat kami, sebagai kampus berbasis teknologi digital yang ingin berkontribusi lebih luas di bidang pendidikan, kesehatan, dan kreativitas anak bangsa,” imbuhnya.(*)

Penulis : Elis

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *