INTENS PLUS – YOGYAKARTA. Dalam mendukung peningkatan inklusi keuangan Negara, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menambah kerjasamanya ke Kampus Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta, menghadirkan layanan virtual account.
Hal tersebut, merupakan wujud pengembangan dalam sektor pendidikan melalui kerjasama BCA dengan berbagai perguruan tinggi.
Kegiatan peresmian pada Rabu (18/12) di Kampus UKDW. Mengukuhkan kolaborasi layanan berupa fasilitas pembayaran iuran pendidikan menggunakan BCA Virtual Account Online, melalui Application Programming Interface (API) sesuai Standar Nasional Open API Pembayaran (SNAP).
Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan oleh perwakilan kedua pihak, Direktur BCA, John Kosasih dan Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Pengembangan Aset UKDW, Ambar Kusuma Astuti SE M Si, disaksikan langsung oleh; Kepala Biro Administrasi dan Keuangan (Biro 2) UKDW, Lussy Ernawati S Kom M Acc, Pengurus YPTK Duta Wacana Ir Mariam Handayani, VP Cash Management BCA, Lenny Kartikasari serta jajaran manajemen BCA dan UKDW.
“Kerja sama ini, terjalin melalui berbagai dukungan yang telah diberikan masing-masing instansi. Kami harap fasilitas BCA Virtual Account mempermudah pembayaran iuran pendidikan yang dilakukan orang tua serta para calon mahasiswa dan pihak-pihak terkait,” ungkap Direktur BCA John Kosasih dikutip. Jumat (20/12/2024).
Menurutnya, pembayaran iuran pendidikan di kampus ini melalui BCA Virtual Account telah tersedia sejak 18 Oktober 2024. Layanan tersebut juga telah terintegrasi dengan solusi keuangan dengan adanya API BCA. Fasilitas ini memungkinkan pihak kamp[us melakukan monitoring, pengelolaan, hingga pelaporan dana secara terintegrasi.
Selain itu, Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Pengembangan Aset UKDW, Ambar Kusuma Astuti mengungkapkan apresiasinya atas keikutsertaannya dalam penyediaan fasilitas pembayaran yang mudah dan aman untuk dunia pendidikan.
“Fasilitas ini akan semakin memudahkan orang tua serta mahasiswa untuk melakukan pembayaran atas berbagai keperluan di Kampus kami. Kami harap kerja sama ini dapat menjadi awal yang baik untuk terus berkolaborasi demi perkembangan sektor pendidikan dan meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia,” ujar Ambar.
Diketahui secara singkat, BCA merupakan bank pertama di Indonesia yang menawarkan layanan API sejak 2017. Dalam mengembangannya, perseroan melibatkan pihak ketiga yang terpercaya untuk memastikan produk dan layanan dapat digunakan secara luas di berbagai ekosistem. Koneksi aplikasi tersebut telah disesuaikan dengan SNAP yang ditetapkan Bank Indonesia.
Selain itu, layanan ini juga secara proaktif berupaya memajukan dunia pendidikan di Indonesia melalui berbagai program di bawah payung Bakti Bank tersebut. Melalui pilar Bakti Pendidikan.
Inisiatif CSR dalam bidang pendidikan, antara lain Sekolah Bakti, Berbagi Ilmu, Pemberdayaan Disabilitas, Edukasi Literasi Keuangan, Beasiswa Bakti serta Sekolah Pasar Modal.
Terbaru, pihaknya telah mengadakan acara puncak bertajuk ‘Beasiswa Bakti BCA 2024’ yang melibatkan 700 penerima beasiswa. Acara yang telah digelar pada 16 November itu menghadirkan diskusi inspiratif bersama Direktur BCA Lianawaty Suwono dan Jurnalis serta Pendiri Narasi, Najwa Shihab.
Inisiatif ini menegaskan komitmen BCA untuk tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga membimbing mahasiswa berprestasi menjadi generasi unggul yang siap memberi dampak positif bagi masyarakat.(*)
Penulis : Elis
